KONFRONTASI-
Publik melihat ada aji mumpung jadi RI 1, langkah perlahan Jokowi bangun dinasti
politik alias Kerajaan Keluarga makin kentara. Dalam hal ini, tokoh
nasional Rizal Ramli (RR) melihat tanpa malu-malu, Jokowi sedang mempersiapkan ‘’kerajaan keluarga’’. Padahal, jauh lebih baik kalau Jokowi dan keluarga menahan diri, punya urat malu dan tidak kemaruk kekuasaan duniawi karena Jokowi gagal mewujudkan Nawacita, gagal mewujudkan keadilan dan kesejahteraan bagi rakyat..
‘’ Bukan hanya itu, Jokowi sedang mempersiapkan “Kerajaan Keluarga”! Tidak pernah berjuang utk demokrasi, bisa jadi Presiden karena demokrasi. Setelah berkuasa mempreteli demokrasi dan mempersiapkan “Kerajaan Keluarga”,’’ kata RR, Menko Ekuin Presiden Gus Dur.
‘’Payah
tidak memahami makna Republik yang Demokratis !,’’ kata RR.
Para
netizen menilai, Budaya malu Jokowi dan keluarganya hilang, tertutupi
keserakahannya. ''Jokowi dan keluarga tak punya urat malu,''ujar netizen di media sosial
Analis
politik sekaligus CEO and Founder Voxpol Center Research and Consulting, Pangi
Syarwi Chaniago menganggap Jokowi betul-betul memanfaatkan jabatannya sebagai
orang nomor satu di Indonesia. 'Mumpung' jadi presiden, Pangi menganggap Jokowi
bakal lebih mudah untuk membangun dinasti politiknya.
Langkah
yang diambil Jokowi itu, katanya, lebih parah ketimbang nepotisme era Presiden
ke-2 Soeharto. Menurutnya, anak-anak Soeharto hanya memanfaatkan kekuasaan
ayahnya untuk berbisnis.
"Berbeda nanti hasilnya kalau
tidak lagi menjadi orang RI 1, belum tentu semulus sekarang memenangkan dinasti
politiknya menjadi kepala daerah," kata Pangi saat dihubungi Suara.com,
Rabu (25/1/2023).
(berbagai sumber)
