.

Kemendag 'Perangi' Keramik Impor


PURWAKARTA-Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa Kementerian Perdagangan (Kemendag) tengah "memerangi" munculnya keramik impor agar tidak mengganggu produk keramik dalam negeri.

"Kemarin saya (Kemendag) menyita 4.565.598 pieces keramik di Surabaya. Keramik itu berasal dari China yang nilainya sekitar Rp80 miliar," kata Mendag disela dialog interaktif bersama para pelaku UMKM di Kabupaten Purwakarta, Jabar, Jumat.

Ia mengatakan bahwa jutaan keramik impor yang disita itu selanjutnya akan dimusnahkan, karena tidak memiliki Sertifikat Produk Penggunaan Tanda (SPPT) dan Nomor Pendaftaran Barang (NPB) SNI.

"Keramik-keramik itu disita dan akan dimusnahkan, karena (barang seperti itu) yang menghancurkan industri keramik dalam negeri," katanya.

Atas persoalan itu, Kemendag juga segera menerapkan terhadap barang-barang keramik impor, baik itu keramik untuk rumah maupun jenis keramik lainnya.

"Kita akan kasih tarif. Jadi nanti dikenai pajak yang tinggi untuk barang impor. Harus berstandar SNI, kemudian pajaknya tinggi," kata Mendag.

Hal tersebut akan ditetapkan untuk melindungi produk keramik dalam negeri.

Sementara untuk menjawab keluhan perajin keramik di Purwakarta, Mendag berharap agar ke depan dukungan kepada perajin keramik bisa lebih baik dalam hal pemenuhan bahan baku seperti kayu bakar dan tanah.

Dalam kunjungannya ke Purwakarta, Mendag Zulkifli Hasan mendatangi Galeri Menong yang merupakan sentra oleh-oleh dan kerajinan khas Purwakarta. Di Galeri Menong, Mendag melakukan dialog interaktif dengan puluhan pelaku UMKM.

Usai berdialog dengan para pelaku UMKM, Mendag kemudian menghadiri kegiatan pelepasan ekspor produk baja, nexalume, nexium, dan nexcolor sebanyak 8 kontainer milik PT Tata Metal Lestari.

Produk perusahaan yang berlokasi di Purwakarta itu diekspor ke sejumlah negara seperti ke Australia, Kanada, dan Puerto Riko. I tar

COMMENTS

 

$type=three$va=0$count=12$cate=0$snippet=hide$rm=0$comment=0$date=hide$author=0

Nama

EKBIS,3900,ENGLISH,1598,FEED,41810,FOKUS,4860,GLOBAL,10387,HIBURAN,2254,HUKUM,4705,IPTEK,4387,NASIONAL,15037,OLAHRAGA,2447,OPINI,1477,POLITIK,4722,PROMOTE,5,RAGAM,9970,RELIGI,806,Z,36328,
ltr
item
Konfrontasi: Kemendag 'Perangi' Keramik Impor
Kemendag 'Perangi' Keramik Impor
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbkXWwFcx7GBHGR74O_ldOX6THCThc1nNWWsisev2YbX-OSa88eJwSexjMKa5MWOlmQD1euZn5cFqicKoVlVmWwJWyVeEZlUrBnDyv38eBvgBAXVUI9g4mizZgpm6IVWAdKG3PSk_Ccz0/s1600/IMG_ORG_1719021659178.png
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbkXWwFcx7GBHGR74O_ldOX6THCThc1nNWWsisev2YbX-OSa88eJwSexjMKa5MWOlmQD1euZn5cFqicKoVlVmWwJWyVeEZlUrBnDyv38eBvgBAXVUI9g4mizZgpm6IVWAdKG3PSk_Ccz0/s72-c/IMG_ORG_1719021659178.png
Konfrontasi
https://www.konfrontasi.com/2024/06/kemendag-keramik-impor.html
https://www.konfrontasi.com/
https://www.konfrontasi.com/
https://www.konfrontasi.com/2024/06/kemendag-keramik-impor.html
true
7622946317735281371
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By HOME PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy