KONFRONTASI- Gelombang unjuk rasa menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi terus berlanjut. Gelombang unjuk rasa menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi terus berlanjut. Kali ini, elemen Buruh dan Mahasiswa bakal kembali turun ke jalan mengepung gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta Pusat Selasa (27/9/2022) hari ini.
Untuk mahasiswa sendiri, demo tolak kenaikan BBM bakal diinisiasi oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) yang sudah beberapa kali melakukan aksi unjuk rasa dalam beberapa minggu terakhir.
"Kami menyerukan kepada semua kampus yang tergabung dalam aliansi BEM Seluruh Indonesia dan seluruh elemen masyarakat untuk aksi," ujar Koordinator Pusat Aliansi BEM SI Muhammad Yuza Augusti dalam keterangannya, Selasa (27/9/2022).
Di sisi lain, serikat Buruh juga tak mau kalah turun ke jalan. Massa Buruh sendiri tergabung dalam Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak).
Juru Bicara Gebrak Nining Elitos mengatakan, aksi tersebut nantinya bakal melebur dengan mahasiswa. Karena, kata Nining, anggota Gebrak sendiri juga banyak dari kalangan mahasiswa.
"Kenapa bersama gebrak? karena bertepatan hari tani sekaligus tuntutannya adalah berkaitan dengan reforma agraria, tolak kenaikan harga BBM, cabut omnibus law, dan turunkan harga-harga bahan pokok," jelasnya.