JAKARTA-- Sekretaris Jenderal Partai Berkarya Badaruddin Andi Picunang merespons tudingan akun anonim yang mengaku sebagai peretas atau hacker Bjorka terkait nama Ketua Umum partainya Muchdi Purwopranjono (Muchdi PR) sebagai tokoh di balik pembunuhan aktivis Munir Said Thalib.
Badaruddin menegaskan Muchdi PR telah terbukti tidak terlibat oleh pengadilan dan sudah dibebaskan. Menurutnya, hacker Bjorka membuka kembali hal tersebut ke publik, diduga karena ada niat tertentu.
"Kita serahkan ke negara saja. Kan sudah lama kasusnya dan yang terkait sudah menjalani proses hukum. Adanya hacker Bjorka membuka ke publik lagi pasti ada niat di balik itu. Entah mau menutupi isu terupdate sekarang atau sekedar isu jelang pemilu lima tahunan. Wallahu alam. Lama lama juga akan hilang dengan sendirinya," ujar Badaruddin melalui pesan, Minggu (11/9).
"Kami ingatkan bahwa isu ini tidak ada hubungannya dengan Partai Berkarya, dan Ketum Muchdi PR juga tidak pernah membawa isu ini ke partai karena kasus ini sudah lama dan selesai sebelum Partai Berkarya lahir di tahun 2016," lanjut dia.
Ia juga menyebut partainya yang tengah disorot karena tidak lolos pendaftaran di KPU dan adanya dinamika internal tak kunjung usai.
Badaruddin mengatakan kader Partai Berkarya sedang galau menunggu kepastian. Sementara Ketua Umumnya sedang berjuang agar partainya dapat eksis di Pemilu 2024.
Sebelumnya, Bjorka menyebar identitas sosok di balik pembunuhan Munir. Nama Muchdi Purwopranjono terseret dalam klaim tersebut.
"I will give you a name if you ask who was behind Munir's murder. He is Muchdi Purwopranjono who currently serves as Chairman of the Berkarya Party. (Saya akan memberi nama jika Anda bertanya siapa yang berada di balik pembunuhan Munir. Dia adalah Muchdi Purwopranjono yang saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Partai Berkarya, red)," tulis Bjorka dalam siaran Telegramnya, dikutip Minggu (11/9).
Selain itu, Bjorka juga sempat menyinggung sejumlah tokoh dalam unggahannya di akun Twitter @bjorkanism yang mendadak hilang sampai saat ini.
Dia menyentil perayaan ulang tahun Ketua DPR RI Puan Maharani di ruang rapat paripurna kala masyarakat unjuk rasa atas kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) tepat di luar gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (6/9).
Tak hanya itu, Bjorka juga menuding pegiat media sosial Denny Siregar menggunakan uang pajak dan menggunakan internet untuk mengadu domba atau memancing polarisasi masyarakat. I cnn
COMMENTS